Berita kali ini datang dari Celcius, yang menggunakan perantara disebut Lido, untuk mengambil ETH yang diinvestasikan oleh pelanggan, untuk melakukan staking di network ETH2, yang akan menghasilkan keuntungan. Tetapi hal tersebut mempunyai masalah: Anda tidak dapat mengubah ETH2 kembali menjadi ETH sampai kedua network selesai melakukan merging di masa mendatang. Jadi Lido memberi pengguna token baru, yang disebut stETH untuk mewakili klaim dari ETH2 mereka. Kemudian, setelah terpukul oleh runtuhnya stablecoin Terra/Luna, dan ketika market kripto jatuh, para depositor mulai menarik ETH mereka.
Setiap penarikan menyebabkan Celsius harus menjual lebih banyak stETH kepada orang-orang yang mau membelinya. Sampai pada awal Juni, Celcius akhirnya kehabisan pembeli di exchange utama. Anda tidak dapat menjual stETH dengan harga berapapun. stETH masih memiliki nilai, tapi Celsius tidak bisa mengaksesnya. Beberapa hari kemudian, Celcius membekukan penarikan dan mengatakan tujuan pembekuan tersebut guna menstabilkan likuiditas dan sistem operasi.
Dunia aset kripto sedang menunggu dengan cemas untuk melihat apakah Celcius akan berusaha untuk merestrukturisasi dan kembali mencairkan aset, atau menyatakan kebangkrutan dan meninggalkan depositor. Dengan minimnya pengawasan federal terhadap kripto dan tidak ada persyaratan bagi Celcius untuk melakukan pelaporan secara transparan, informasi tentang perusahaan tersebut menjadi langka. Dengan tidak adanya tindakan federal, regulator dari lima negara bagian telah turun tangan untuk memeriksa kinerja Celcius. Mereka mulai bekerja sama dengan pengacara dari pihak Celcius, untuk mengecek bagaimana perusahaan menjalankan bisnisnya dan dimanakah uangnya.
Pada hari Minggu lalu, Celcius mengeluarkan postingan blog yang berbunyi: “Kami ingin komunitas kami tahu bahwa tujuan kami adalah untuk terus menstabilkan likuiditas dan operasi kami. Proses ini akan memakan waktu.” Ketika market ambruk, nilai Celcius holding turun disaat yang sama dengan banyaknya orang yang ingin menarik aset mereka. Celcius juga sebelumnya pernah berinvestasi dalam platform kripto yang disebut BadgerDao, yang pada bulan Desember terkena hack dan kehilangan $120 juta.
Nama Celcius mulai jatuh di mata orang-orang yang sebelumnya setia dengan banyaknya opini yang mencetuskan untuk mengambil tindakan hukum. Tetapi masih banyak juga pendukung Celcius yang melihat pembekuan tersebut bukan sebagai tanda penyimpangan tetapi sebagai satu lagi bukti bahwa sistem keuangan tradisional ingin menghancurkan kripto dan tidak akan berhenti sampai mencapai tujuannya.